Lean Management digunakan oleh perusahaan untuk mengoptimalkan kinerja suatu bisnis. Lean Management berfokus pada efisiensi, pemborosan sumber daya, dan peningkatan proses. Konsep lean management ini dapat dijadikan sebagai landasan untuk perusahaan-perusahaan yang ingin meraih keunggulan kompetitif. Dengan begitu, penting bagi pemangku bisnis memahami dan menerapkan prinsip-prinsip lean management untuk menghadapi tantangan dan memaksimalkan potensi pertumbuhan. Untuk kamu yang ingin sukses mengelola perusahaan, simak strategi sukses perusahaan integrasikan praktik berkelanjutan.
Apa itu Lean Management?
Lean management adalah metode manajemen yang dapat membantu memberikan nilai lebih kepada pelanggan dengan cara yang seefisien mungkin dan mengurangi pemborosan dalam proses bisnis. Seiring berjalannya waktu, lean management akan membantu perusahaan dalam menemukan keunggulan dari sektor bisnis seperti waktu tunggu yang lebih singkat dari rantai proses produksi, peningkatan kualitas produk, dan upaya pengurangan limbah. Metode ini akan terus berlanjut dengan mempertahankan kualitas produk dan kepuasan pelanggan.
Langkah-langkah Penerapan Lean Management
Lean management memiliki langkah-langkah yang membimbing perusahaan untuk mencapai efisiensi dan kepuasan pelanggan. Langkah-langkah ini dibuat untuk dapat dijadikan sebagai fondasi perusahaan dan peningkatan yang berkelanjutan. Berikut merupakan prinsip-prinsip lean management:
1. Identifikasi Produk
Mengidentifikasi produk yang dianggap bernilai bagi pelanggan dan fokus pada elemen-elemen yang memberikan nilai pada produk.
2. Identifikasi Pemborosan
Melakukan identifikasi proses yang berpotensi menyebabkan pemborosan.
3. Menerapkan 5S
Sort : Memisahkan antara item yang berguna dan tidak berguna.
Set in : Menempatkan produk dengan rapi dan sesuai pada tempatnya.
Shine : Menjaga kebersihan lingkungan kerja.
Standardise : Menetapkan standar pada setiap proses-proses dalam operasional.
Sustain : Mempertahankan dan meningkatkan proses lean management secara berkelanjutan.
4. Menerapkan Kanban
Menggunakan papan visual atau Kanban untuk mengelola aliran kerja dan memastikan setiap pekerjaan dimulai ketika ada permintaan.
5. Menerapkan JIT (Just in Time)
Hal ini dilakukan untuk mengelola stok untuk memastikan produk tetap tersedia setiap dibutuhkan.
Manfaat Menerapkan Lean Management
Secara umum, fungsi dan tujuan lean management adalah mengurangi pemborosan dalam proses kerja perusahaan. Prinsip ini dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas dengan cara mengurangi waktu yang dihabiskan perusahaan untuk menambah nilai dan mengoptimalkan alur kerja. Berikut adalah manfaat-manfaat menerapkan lean management:
1. Proses Bisnis yang Efektif
Dengan menerapkan lean management, perusahaan dapat melakukan proses produksi dan penyimpanan stok barang berdasarkan permintaan dan kebutuhan pelanggan, sehingga tidak ada biaya yang tidak penting yang keluar dari menyimpan barang.
2. Fokus yang Lebih Jelas
Lean management dapat memberikan pengaruh dalam mengurangi kegiatan yang minim peningkatan nilai. Metode ini juga akan lebih berkonsentrasi pada tugas-tugas yang memberikan dampak pada proses kerja.
3. Pemanfaatan Sumber Daya yang Lebih Efektif
Dengan menerapkan lean management, sumber daya yang dialokasikan dalam proses produksi dapat dikelola dengan baik dan tidak ada pemborosan.