Total Quality Management (TQM) merupakan pendekatan yang menekankan pentingnya kualitas dalam semua aspek organisasi. Tidak hanya tanggung jawab departemen tertentu, melainkan TQM juga mendorong semua anggota tim untuk berpartisipasi dalam upaya perbaikan berkelanjutan. Simak juga penerapan lean management untuk meningaktkan efisiensi operasional.
Konsep ini menekankan pentingnya kepuasan pelanggan, di mana setiap produk dan layanan harus memenuhi harapan konsumen. TQM ini bertujuan untuk menciptakan efisiensi operasional dan mengurangi biaya tambahan. Implementasi TQM juga menekankan komunikasi terbuka dan umpan balik konstruktif, sehingga setiap karyawan merasa memiliki peran penting dalam mencapai tujuan organisasi.
Prinsip Total Quality Management
1. Fokus pada Pelanggan
Perusahaan harus memprioritaskan pemahaman terhadap kebutuhan pelanggan dengan baik. Dengan berfokus pada pelanggan, perusahaan bisa meningkatkan kepuasan pelanggan, mempertahankan loyalitas, dan menciptakan keunggulan kompetitif. Fokus pada pelanggan juga melibatkan upaya untuk memberikan nilai tambah yang diinginkan oleh pelanggan.
2. Kepemimpinan
Pemimpin yang efektif harus bisa mengomunikasikan tujuan dan nilai TQM pada semua anggota organisasi, memberi motivasi pada tim, dan membangun komitmen kolektif terhadap peningkatan mutu. Pemimpin juga berperan penting dalam mendorong partisipasi aktif dari semua tim.
3. Keterlibatan Staf
TQM harus menyadari bahwa setiap anggota tim memiliki potensi yang unik untuk berkontribusi dalam meningkatkan kualitas mutu.
4. Peningkatan Berkelanjutan
Prinsip ini mendorong perusahaan untuk memiliki komitmen yang kuat untuk terus meningkatkan proses, produk, dan layanan yang diberikan.
5. Pendekatan Berbasis Proses
Prinsip ini menekankan perusahaan untuk terus meningkatkan proses, produk, dan layanan yang diberikan.
6. Pendekatan Sistem dalam Manajemen
Dalam pendekatan ini, perusahaan dianggap sebagai suatu kesatuan yang terdiri dari beberapa elemen yang saling memengaruhi.
7. Pendekatan Berbasis Fakta
Untuk menerapkan pendekatan berbasis fakta, perusahaan harus menggunakan alat dan metode yang tepat untuk mengumpulkan data yang relevan seperti melalui pengukuran, observasi atau analisis statistik.
8. Hubungan dengan Pemasok
Dalam TQM, perusahaan diharapkan bisa menjalin kerjasama dengan pemasok mereka. Kerja sama ini melibatkan saling berbagi informasi yang relevan terkait dengan standar kualitas yang diharapkan.
Manfaat Total Quality Management
Ada beberapa manfaat TQM bagi suatu perusahaan, sebagai berikut:
- Proses produksi menjadi efektif sehingga dapat meningkatkan kualitas kerja.
- Menghemat waktu kerja dan menjaga produktivitas karyawan sesuai jam kerjanya.
- Terhindar dari hasil produksi yang tidak sesuai dengan standar.
- Hubungan jangka panjang dengan konsumen dapat terjalin karena produk tersebut sudah sesuai dengan selera mereka.
- Komitmen pekerja menjadi lebih kuat karena adanya rasa tanggung jawab dalam menjalankan tugasnya.
- Menghemat material karena setiap proses dijalankan dengan efisien dan efektif.